![]() |
(ilustrasi) |
TIDORE–Salah
satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Propinsi Maluku Utara Edi
Langkara alias Elang yang telibat hutang dengan pemilik Toko Cantik milik
Alm.H. Sofyan Dano, kini Edi Langkara telah dilaporkan ke polisi oleh adik
kandung Alm.H.Opan karena merasa dirugikan dan di tipu berulang kali.
Pasalnya
menurut Buyung Dano yang juga adik kandung alm.H. Opan yang juga merupakan
bagian dari pemilik Toko cantik, mengatakan Edi Langkara sebelumnya telah
berhutang sejumlah bangunan rumah, di Toko Cantik milik kakaknya yang bernama
Alm. Hi. Opan dengan nilainya mencapai Rp. 10 juta. Hanya saja hutang tersebut
hingga saat ini belum juga dilunasi oleh Edi Langkara, meskipun Buyung mengaku
jika pihaknya sudah melakukan penagihan dengan cara baik-baik.
“Saya
merasa di tipu ini karena setelah saya melakukan penagihan, dia beralasan jika
dia sudah membayar melalui rekening yang ditransfer langsung ke rekening kakak
saya waktu kakak saya masih hidup. Dan ketika saya meminta bukti transfernya
dia bilang dia sudah lupa. Selain itu untuk memastikan kebenarannya saya juga
pergi ke Bank dan ternyata pihak Bank bilang tidak ada,”ungkapnya kepada
wartawan, Selasa, (5/1) di lokasi pantai Tugulufa.
Buyung
mengaku, ketika dirinya menghubungi Edi Langkara via telephone untuk
membicarakan terkait dengan hutang piutang tersebut, namun bukan penyelesaian
yang didapat melainkan kemerahan dan caci maki yang dilontarkan Edi terhadap
dirinya. “Masa dia yang punya hutang kepada kakak saya, tetapi ketika saya
hubungi dia itu dia malah memaki saya, dan parahnya lagi ketika saya pergi ke
rumahnya dan menyelesaikan secara kekeluargaan malah istrinya bilang ke saya
kalau memang ada utang kenapa dari dulu tidak di tagih, ini yang membuat saya
kesal. Karena kalau mereka tau bahwa mereka itu ada utang, kenapa tidak bayar
dan menunggu orang tagih,”tuturnya.
Terkait
laporan tersebut, Buyung meminta pihak kepolisian Resort Tidore untuk
ditindaklanjuti. “Saya sudah laporkan masalah ini ke polisi, karena orang
seperti Edi Langkara, si penipu yang hebat itu harus diberikan efek
jera,”tandasnya.(pul)